KUALA LUMPUR,
KOMPAS.COM — Pencarian kini
memasuki hari ke-12, tetapi personel militer dari 26 negara tampaknya masih
belum ada tanda-tanda menemukan pesawat jet penumpang Malaysia Airlines.
Pihak berwenang Malaysia, Selasa (18/3/2014), mengatakan, pencarian pesawat Boeing 777 dengan 239 orang di dalamnya telah diperluas hingga mencakup lebih dari tujuh juta kilometer persegi. Itu merupakan daerah sebesar Australia mulai dari Asia Tengah di utara ke Samudra Hindia di bagian selatan.
Militer Thailand pada hari Selasa telah merilis informasi radar baru yang bisa mendukung laporan-laporan sebelumnya bahwa pesawat jet Malaysia Airlines itu membelok tajam ke arah barat menuju Selat Malaka setelah kontak terakhirnya direkam 8 Maret dini hari di sebelah utara Malaysia. Pesawat itu dalam penerbangan yang sesuai jadwal dari Kuala Lumpur menuju Beijing.
Pemerintah Thailand mengatakan, radarnya mendeteksi sebuah pesawat yang mungkin adalah MH370 yang hilang itu, tetapi semula tidak menaruh perhatian pada jet itu karena bukan merupakan ancaman bagi keamanannya.
Menteri Pertahanan Malaysia Hishammuddin Hussein mengimbau kerja sama internasional yang lebih besar untuk membantu mempertajam pencarian. Pihak berwenang yakin jet itu dengan sengaja dialihkan dan diterbangkan kalau tidak ke Asia Tengah, di atas Samudra Hindia.
Pihak berwenang tidak bersedia mengesampingkan setiap kemungkinan termasuk aksi teroris, pembajakan, kerusakan mesin, atau kemungkinan pilot bunuh diri.
Pihak berwenang Malaysia, Selasa (18/3/2014), mengatakan, pencarian pesawat Boeing 777 dengan 239 orang di dalamnya telah diperluas hingga mencakup lebih dari tujuh juta kilometer persegi. Itu merupakan daerah sebesar Australia mulai dari Asia Tengah di utara ke Samudra Hindia di bagian selatan.
Militer Thailand pada hari Selasa telah merilis informasi radar baru yang bisa mendukung laporan-laporan sebelumnya bahwa pesawat jet Malaysia Airlines itu membelok tajam ke arah barat menuju Selat Malaka setelah kontak terakhirnya direkam 8 Maret dini hari di sebelah utara Malaysia. Pesawat itu dalam penerbangan yang sesuai jadwal dari Kuala Lumpur menuju Beijing.
Pemerintah Thailand mengatakan, radarnya mendeteksi sebuah pesawat yang mungkin adalah MH370 yang hilang itu, tetapi semula tidak menaruh perhatian pada jet itu karena bukan merupakan ancaman bagi keamanannya.
Menteri Pertahanan Malaysia Hishammuddin Hussein mengimbau kerja sama internasional yang lebih besar untuk membantu mempertajam pencarian. Pihak berwenang yakin jet itu dengan sengaja dialihkan dan diterbangkan kalau tidak ke Asia Tengah, di atas Samudra Hindia.
Pihak berwenang tidak bersedia mengesampingkan setiap kemungkinan termasuk aksi teroris, pembajakan, kerusakan mesin, atau kemungkinan pilot bunuh diri.
Sumber:
Pendapat/ Opini :
Saya turut prihatin atas hilangnya pesawat
Malaysia Airlines MH370 yang membawa 239 penumpang tersebut.Seharusnya pemerintah
Malaysia lebih memaksimalkan pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 yang
hilang. Karena Malaysia sudah menerima bantuan dari beberapa Negara dalam
pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang.
Apakah pesawat Malaysia Airlines MH370 di bajak atau
hilang ditelan bumi begitu saja?
Pesawat yang membawa
penumpang sebanyak 239 beserta
kru pesawat itu belum ditemukan sampai saat ini. Para saudara dari para
penumpang kecewa atas pemerintah Malaysia karena tidak kunjung juga mendapat
informasi tentang keberadaan pesawat tersebut. Dan untuk para saudara dari
penumpang pesawat sebaiknya lebih sabar menunggu informasi tentang hilangnya
Pesawat Malaysia Airlines MH370 karena pemerintah Malaysia juga sudah
mengerahkan anak buahnya untuk mencari
MAS MH370 itu. Bahkan beberapa Negara pun turut membantu Pihak Malaysia
untuk mencari MAS MH370 yang hilang itu. Dan beberapa Negara itu juga
mengelurkan kapal kapal dan pesawat yang cangkih yang memiliki radar yang dapat
memantau wilayah yang jauh.
Sekian pendapat saya terima kasih.
0 komentar:
Posting Komentar